TEMPO.CO, Los Angeles - Para peneliti menemukan anggur merah bisa menjadi satu faktor pencegah timbulnya kanker payudara pada perempuan. Dalam suatu penelitian, diketahui bila perempuan yang meminum anggur merah sebanyak dua kali sehari mengalami perubahan hormonal. Perubahan itu meniru efek obat yang biasa digunakan untuk mencegah kanker payudara.
Hasil penelitian yang dirilis Journal of Women''s Health menyatakan anggur putih tidak memiliki efek yang sama seperti anggur merah terhadap kanker payudara. Meski anggur putih tersebut dikonsumsi dengan jumlah yang sama seperti anggur merah, itu tidak akan memberi efek serupa.
Sebelumnya, para peneliti telah memperingatkan kaum Hawa agar tidak mengkonsumsi alkohol. Sebab mereka menemukan bahwa alkohol dapat meningkatkan risiko perempuan terserang kanker.
"Satu dari delapan perempuan yang mengkonsumsi alkohol tiga kali seminggu, berisiko terserang kanker," tulis penelitian tersebut.
Anggur putih atau minuman beralkohol diyakini dapat mengubah androgen, hormon laki-laki seperti testoteron yang beredar di darah perempuan, menjadi estrogen. Dan semakin tinggi paparan estrogen, risiko terkena kanker payudara semakin meningkat.
"Sedangkan anggur merah beda. Dia memblokir proses perubahan androgen menjadi estrogen sehingga fungsinya seperti obat pencegah kanker atau inhibitor aromatase."
Dan semua proses pencegahan itu bukan karena alkohol yang terdapat dalam anggur merah, tapi disebabkan zat fitokimia, seperti yang ditemukan dalam buah anggur, jus anggur, serta sari biji anggur. Menurut penelitian itu, resveratrol merupakan satu fitokimia yang ditemukan dalam anggur merah, berfungsi mencegah proses pembentukan sejumlah penyakit.
dikutip dari: http://www.tempo.co/read/news/2012/01/07/060375901/Anggur-Merah-Bisa-Cegah-Kanker-Payudara)
2 komentar
kalo saat ini dmna kah kita bisa menggunakan nmetode penangan tersebut....,
Artikel ini dikutip dari: http://www.tempo.co/read/news/2012/01/07/060375901/Anggur-Merah-Bisa-Cegah-Kanker-Payudara
Mohon kalau bisa cantumkan email anda